4 Kebiasaan Ini Mampu Mencegah Terjadinya Kehamilan. Lakukan Sekarang!


Mencegah kehamilan sebenarnya tidak terlalu rumit dan dapat dilakukan dengan melakukan beberapa kebiasaan yang dapat anda lakukan setelah berhubungan badan.

Berhubungan badan seksual merupakan sebuah aktifitas melakukan penetrasi terhadap vagina yang dilakukan oleh penis. Aktifitas seperti petting atau anal seks tidak termasuk didalam aktifitas seksual dan tidak berpotensi terjadinya kehamilan.

Bagi pasangan yang ingin menunda memiliki buah hati, mencegah kehamilan dapat dilakukan hanya dengan memiliki kebiasaan yang sangat mudah dilakukan.

Sebelum berlanjut ke kebiasaan pencegahan setelah berhubungan badan, apa saja faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya kehamilan?

Memahami masa subur wanita sangat penting untuk memahami pola seks

1.    
Sedang berada dalam masa subur
Anda mungkin mengenal tentang istilah menstruasi. Pada masa ini terjadi peluruhan Rahim pada wanita dan tidak memiliki potensi tidak hamil.

Namun tahukah anda bahwa selepas menstruasi wanita tidak serta merta mengalami masa subur dan siap dibuahi?

Dalam siklusnya, wanita hanya mengalami masa subur selama 3 – 5 hari dalam 1 periode menstruasi. Masa inilah masa – masa yang paling memungkinkan terjadinya pembuahan dan kehamilan. Jika anda ingin mengetahui tentang cara mengetahui masa subur bisa dibaca pada blog siklus menstruasi kami.

2.     Ejakulasi Sperma di Liang Vagina
Penetrasi penis tanpa menggunakan kondom ke liang vagina tidak berarti terjadi kehamilan jika sperma tidak dikeluarkan didalamnya.

Memang sedikit aneh tapi anda tentu pernah mendengar istilah Coitus Interuptus atau senggama terputus dimana penetrasi diselesaikan ketika mendekati ejakulasi sperma. Metode ini merupakan salah satu cara kontrasepsi yang memiliki efektifitas cukup tinggi jika anda tidak ingin menggunakan  kontrasepsi modern.

Diluar 2 hal ini kecil kemungkinan terjadinya kehamilan dalam hubungan seksual.

Berikut 5 kebiasaan yang dapat anda dan pasangan terapkan sedari dini untuk mencegah maupun menunda kehamilan.

1.     Membaca siklus menstruasi

Konsultasikan dengan bidan, dokter, atau dokter kandungan untuk memahami siklus anda

Pola masa subur pria berbeda dengan wanita. Pada pria masa subur lebih sering terjadi karena sperma kembali diproduksi dalam kurun waktu 24 jam. Sehingga pada pria normal yang sehat memiliki potensi yang sangat tinggi dalam membuahkan kehamilan.

Beda halnya dengan wanita, mereka memiliki masa subur yang sangat sempit waktunya dan memiliki masa menstruasi selama 5-7 hari.

Dengan memahami siklus menstruasi dan masa subur wanita maka anda dan pasangan akan memiliki pola hubungan yang lebih jelas dan terarah.

Sebagai contoh, ketika mendekati masa subur atau saat dalam kondisi masa subur maka hubungan seksual akan dibatasi atau justru tidak dilakukan sama sekali. Memahami kebiasaan ini tentu membuat anda tetap aman dalam menunda kehamilan namun tidak kehilangan kenikmatan berhubungan seksual.


2.     Lakukan senggama terputus

Pernah dibahas disalah satu blog kami bahwa dalam 1x ejakulasi, seorang pria sehat dan normal mampu menghasilkan 400 juta hingga 1.3 milyar sel sperma. Jika ada 1 sel sperma sehat saja yang berhasil masuk kedalam liang vagina maka besar kemungkinan terjadinya kehamilan.

Kebiasaan ini merupakan sepenuhnya kuasa yang dapat dilakukan oleh pria dimana ia mampu menahan ejakulasi dan mengeluarkannya di luar liang vagina.

Faktanya lubrikan yang dihasilkan penis ternyata memiliki sedikit sel sperma namun sekalipun dimiliki sel sperma yang dihasilkan tidak terlalu sehat dan tidak unggul dalam berenang sehingga kecil kemungkinan dapat berenang hingga mencapai sel telur.

3.     Gunakan kondom
Solusi ini sangat umum dikatakan berbagai macam pihak namun saat ini kondom masih memegang peranan dalam mencegah kehamilan dengan tingkat efektifitas yang tinggi.

Saat ini hamper setiap kondom dilengkapi oleh spermatisida yaitu senyawa kimia yang membunuh sperma sehat dalam tiap kali ejakulasi.


Banyak yang merasa tidak terlalu nyaman dalam penggunaan kondom karena keras. Jangan khawatir untuk saat ini kondom juga telah dilengkapi dengan lubrikan alami yang membantu penetrasi.

Jika dirasa kurang maka anda bisa menambahkan lubrikan sendiri. Namun penggunaan kondom dalam mencegah kehamilan dapat ditempuh jika anda ingin menunda memiliki buah hati.

4.     Gunakan kontrasepsi darurat

Salah satu obat penggugur kandungan yang paling diminati

Jika kita bicara tentang hasrat berhubungan seksual tentu sulit jadinya jika kita atur kapan untuk melakukan hubungan seksual. Sehingga bukan tidak mungkin sperma masuk saat dilakukan penetrasi tanpa menggunakan pengaman.

Jika terjadi penetrasi dan sperma memiliki potensi terejakulasi di liang vagina saat  wanita sedang dalam masa subur maka hal yang harus dilakukan adalah dengan menggunakan kontrasepsi darurat.


Kontrasepsi darurat tentu sudah dipahami bahwa ini merupakan satu – satunya jenis kontrasepsi yang digunakan setelah berhubungan seksual. Jika konsep kontrasepsi adalah digunakan sebelum melakukan aktifitas hubungan seksual, lain halnya dengan kontrasepsi darurat.

Kontrasepsi darurat juga dikenal dengan merek dagang Postinor dimana obat ini mengandung hormon progesterone.

Jika anda ingin memahami lebih lanjut silahkan membaca tentang cara kerja dan efek samping postinor.

Merencanakan kehamilan harus dilakukan secara matang karena kehadiran buah hati merupakan hal yang istimewa dalam hidup setiap pasangan.

Menyiapkan buah hati hadir tidak serta merta anda menikah dan memiliki keturunan, mempersiapkan kehadirannya dengan mempersiapkan mental sebagai orang tua, kecukupan materi dalam menyediakan kebutuhannya merupakan hal yang wajib diperhitungkan.

Jika anda berpikir untuk menunda kehamilan dan belum mau memiliki keturunan maka kebiasaan – kebiasaan baik ini dapat dilakukan. Lebih baik mulai mencegah dari sekarang daripada terjadi hal – hal yang tidak anda berdua harapkan. 

Namun jika kehamilan sudah terjadi upayakan untuk tidak pernah mencoba obat penggugur kandungan. Karena tidak hanya bagi janin namun obat ini juga berbahaya bagi ibu.

Bilas Vagina : Apakah Efektif Dalam Mencegah Kehamilan?


Apakah membilas vagina setelah berhubungan efektif dalam mencegah kehamilan?

Bilas vagina mungkin cukup familiar didengar. Biasanya wanita akan terburu – buru membilas vagina selepas berhubungan badan.

Namun apakah cara ini efektif dan dapat membantu mencegah kehamilan?

Dalam praktiknya membilas vagina biasanya hanya dilakukan sebatas mulut vagina, labia hingga perineum dan pada anus. Sementara penetrasi yang dilakukan mungkin hingga mencapai mulut Rahim.

Maka membersihkan hanya pada permukaan vagina saja jelas tidak mungkin mampu untuk mencegah kehamilan.

Bilas vagina masih banyak sekali diterapkan oleh pasangan

Bagaimana jika membersihkan hingga dalam?

Membersihkan vagina hingga dalam menggunakan jari dapat mencapai cervix. Namun tujuannya dalam membersihkan ini biasanya hanya sebatas air mani saja bukan sperma. Faktanya lubang yang menuju leher vagina pun sangat sempit sehingga agak tidak memungkinkan air dapat melalui lubang tersebut.

Berapa banyak sperma dikeluarkan?

Dalam pembuahan hanya sperma terpilihlah yang dapat mencapai sel telur dan melakukan pembuahan. Sperma mencapai sel telur dengan cara berenang. Semakin sehat maka semakin cepat ia berenang dan mencapai sel telur.

Pada seorang pria normal, 1x ejakulasi ia dapat mengeluarkan 40 juta hingga 1.3 milyar sel sperma. Sehingga logikanya bagaimana caranya kita dapat memastikan bahwa tidak ada satupun sel sperma yang mencapai sel telur dengan cara bilas vagina.

Sehingga jika anda masih berpikir bahwa membilas vagina hingga memasukkan berbagai macam cairan kedalam liang vagina maka metode ini tidak efektif dalam mencegah kehamilan.

Douching Vagina, Bolehkah?

Salah satu risiko douching vagina yaitu infeksi saluran vagina


Douching
merupakan sebuah metode dalam membilas vagina dengan berbagai macam campuran bahan kimia seperti salah satunya antiseptik. 

Douching dipopulerkan di Prancis dimana banyak wanita yang menggunakan metode tersebut untuk membersihkan vagina. 

Pada dasarnya metode ini tidak lebih hanya sekadar sugesti agar wanita berpikir bahwa vaginanya bersih. 

Hal yang menakjubkan adalah 1 dari 5 wanita di dunia melakukan hal ini dengan berbagai macam cairan yang dimasukkan. 

Vagina memiliki caranya sendiri dalam membersihkan liangnya. Prinsip membersihkan ini sama seperti prinsip pada tenggorokan dimana tenggorokan terus menerus memproduksi lendir atau yang dipahami sebagai dahak. Lendir ini sekalipun komposisinya berbeda seperti yang berada pada vagina namun cara kerjanya hampir sama. Lendir ini akan menangkap bakteri dan mengeluarkannya dari tubuh. 

Cara apakah yang lebih efektif mencegah kehamilan?

Ketimbangan melakukan bilas vagina, akan jauh lebih efektif mencegah kehamilan adalah dengan menggunakan metode kontrasepsi, jika anda tertarik membaca tentang metode kalender maka silahkan baca blog kami disini. Ada berbagai metode kontrasepsi yang dapat anda pilih.

Kontrasepsi merupakan langkah kita sebelum melakukan hubungan seksual. Jika anda memang sedang merencanakan kehamilan maka kontrasepsi tidak perlu terlalu dipikirkan. Lain halnya jika anda ingin menunda kehamilan terlebih dahulu. Kontrasepsi merupakan salah satu langkah strategi yang tidak dapat anda sepelekan. 

Baca disini tentang macam - macam Alat Kontrasepsi. Gunakan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan anda. 

Kondom merupakan salah satu kontrasepsi yang paling sering digunakan. Selain mudah penggunaannya kondom pun salah satu alat kontrasepsi yang cukup murah dan efektif. Kondom pun cenderung mudah didapatkan di Indonesia.

Apakah yang harus dilakukan jika sperma keluar didalam vagina?



Ketika terjadi penetrasi tidak disangkal jika sperma dapat masuk kedalam vagina sekecil apapun. Bahkan dikatakan bahwa sel sperma bisa juga berada pada cairan lubrikan yang keluar dari penis. 

Jika sperma keluar dari vagina dan secara tidak sengaja anda belum menggunakan kontrasepsi maka satu - satunya cara adalah dengan menggunakan kontrasepsi darurat. 

Kontrasepsi darurat merupakan jenis kontrasepsi oral yang mengandung progesterone dimana jenis kontrasepsi ini mampu mencegah kehamilan jika dikonsumsi dalam 3x24 jam setelah berhubungan badan yang pertama. 

Cara kerja kontrasepsi ini sama seperti penjelasan lendir di atas. Karena memiliki basis hormonal maka obat ini berfokus pada pendekatan tubuh secara hormonal dan memiliki dampak pada siklus menstruasi.

Kontrasepsi darurat ini memiliki tingkat efektivitas hingga 99% dalam mencegah kehamilan dan banyak digunakan jika pasangan lupa menggunakan kontrasepsi. 

Salah satu jenis kontrasepsi darurat yang ada di pasaran adalah Postinor dimana jenis ini banyak digunakan untuk mencegah kehamilan karena efektifitasnya yang sangat tinggi. 

Baca disini untuk cara menggunakan postinor sesuai anjuran.